Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari 2014

Manado <3

Mba Rani : mut, ada dua agenda liputan. Satu ke Bukittinggi satu ke Manado, mau yg mana? Mas Martin : Kalo gue jadi lo sih gue ke Manado mut, Bukittinggi kan lo bisa kesana pas mudik. Gue : Hmmm.... ok mba ran, Manado aja. Begitu kira-kira percakapan gue dengan Mba Rani dan Mas Martin beberapa waktu lalu. Yap, akhirnya ini liputan luar kota gue pertama kali setelah di kanal ekonomi. Tanggal 4 Desember gue pun berangkat. Jam 3 gue bangun, (pedahal sebenarnya juga gatidur si, takut ga kebangun) dan bersiap-siap. Dengan mata yang masi berat banget gue pun bergegas merapihkan diri. Setelah semuanya rapi, gue pun diantar ke bandara diantar oleh Om deri. Diperjalanan gue berpikir siapa temen gue nanti pas liputan disana. Soalnya bakalan garing banget pasti kalo liputan sendokiran.. -.- Gue pun iseng mengecek blackberry gue. Tetiba mata gue tertuju pada sebuah status BBM temen gue, bang mamat. Yaps, doi adalah salah satu temem liputan gue di BUMN dan energi. "Cling" blackberry

Selamat ultah Rara ^^

Yeahh minggu! Sebenernya ultahnya rara jatuh pada 25 november kemarin. Tapi berhubung kami semua pada kerja baru bisa dirayain hari ini. Sedikit flashback ke masa lalu, bisa dibilang rara adalah temen pertama gue di kampus. Secara, gue mahasiswi rantauan baru kenal jakarta dan ga punya temen yang gue kenal di kampus biru ini. Waktu pertama kali gue kenal rara di masi kuruuuuss bingit, dan gue juga masi kuruus. Hahahahaha.. akhirnya gue beraniin diri untuk ajak kenalan, dan ga berasa persahabatan kami udh lanjut sampe sekarang. Rara itu seumuran kaka gue, dia kelahiran tahun 90, dan gue tahun 92. Di geng kami (ceileh geng), gue, apipup, ezra n eli adalan kelahiran tahun 92. Sedangkan taping dan rara kelahiran tahun 90. Meski begitu tetep aja ga ada yg dewasa, semua sama gila dan bocor abis. Yeahh, i miss my campuss life! Cuma bisa bilang, hepii birthdayy raraa. Semoga sll sehat, sukses sayanh sama mama papa mbi angga mas adit, dan tentunya kita : Basreng!! Np: oia, gue makan banya

Kereta Api

Selasa, 15 April 2014 Jakarta, salah satu kota terpadat di dunia. Tempat dimana jutaan orang menggantungkan hidupnya dengan mencari nafkah disini. Jakarta bak perawan yang sedang mekar-mekarnya. Diincar siapapun yg melihatnya.. Beragam suku dan ras tinggal memenuhi Ibu kota dari Indonesia ini. Bahkan, penduduk asli Jakarta, suku Betawi jauh lebih sedikit daripada para pendatang. Jumlah penduduk yang mencapai sekitar 10 juta jiwa membuat Jakarta menjadi sangat padat. Banjir, kemacetan dimana2, adalah pemandangan sehari2 yang lazim dinikmati penduduk ibu kota. Kemacetan misalnya. Setiap hari setiap waktu warga Ibu kota dihadapkan dengan kemacetam lalu lintas dimana-mana. Jika sudah begini, biasanya para warga memilih sistem transportasi yang cepat dan bebas macet, yaitu kereta api. Tingginya animo warga Jakarta untuk menggunakan kereta api tidak dibarengi dengn fasilitas pendukungnya. Jumlah penumpang yang membludak tidak dibarengi dengan jumlah unit kereta api yg beroperasi. Akibatn

Kenapa rumput tetangga selalu lebih hijau..

Minggu,  12 April 2014 Yap, hari minggu. Hari paling malesin se rempoa raya. Hari dimana kita akan  berhadapan dengan hari Senin yang melelahkan. Kenapa? Gatau kenapa. Sebenarnya agak frontal kalo berbicara masalah kerjaan disini. Tapi gue akam berusaha mengemasnya supaya ga terlalu frontal. 30 September 2013 gue resmi bekerja di salah satu media online terbesar di tanah air. Sujud syukur dan doa tiada henti2 nya gue ucapin sama allah. Gimana engga, 2bulan setelah gue resmi menyandang gelar S.I.Kom gue udah langsung dapat kerjaan. Disaat temen2 gue masi menganggur dan berjuang kesana kemari, gue udah dapat kerjaan sebelum gue wisuda. Bahagia, terharu semuanya nyampur jadi satu. Pekerjaan menjadi jurnalis adalah cita2 gue sejak bangku SMA. Pada dasarnya gue orangnya emang gabisa diem, gue paling gabisa kerja kantoran di depan komputer seharian. Makanya waktu gue keterima kerja disini gue senengnya minta ampun.. Bekerja sebagai wartawan, terjun ke lapangan mencari berita, kenalan den

Mau nyoblos aja susahhh banget :/

Har ini 9 April 2014 Pernah ga sih lo ngerasa dimana satu hari lo ngerasa tu hari ga asik banget? :( Ada aja yg bikin emosi. Dan gue ngalaminnya. Dan sampe mau tidurpun gue masi merasa mood gue ga enak banget. Berawal di pagi hari terjadi 'insiden kecil' waktu mau nyoblos, berhubung hari ini bertepatan dg Pemilu. Ceritanya gue 'dipaksa' secara halus buat nyoblos salah satu 'calon anggota keluarga' gue yg jadi caleg. Nah masalahnya, wilayah gue ga masuk dapilnya dia. Alhasil tante gue 'maksa' secara halus untuk pindah TPS di dapilnya si 'calon anggota keluarga' biar bisa nyoblos dia. Awalnya gue OK aja. Gue dan abang gue akhirnya pun berangkat duluan (karena gue tetep ngantor jd harus nyoblos pagi) menuju TPS tersebut yg letaknya lumayan jauh dari rumah gue, sambil membawa formulir Daftar Pemilih Tambahan. Sampai di TPS, gue dan abang nyerahin tu formulir ke petugas TPSnya. Kitapun duduk di bangku tunggu. Ga lama kemudian si petugasnya manggi